Sabtu, 17 Januari 2009

reduksi masa lalu...expextasi masa depan

suatu ketika saat aku menyadari
tlah kehilangan keakuanku
tersembunyi di antara gelisahdan harapan akan kebangkitan semu
ta ada lagi kata menunggu
namun kadang terlalu tergesa
bukan napsu buta namun kerinduan untuk berpegang


Ku tertunduk layu malam ini..
kunikmati keteduhanMu bersama kerlip lilin yang berjajar terangiku..
Aku tak menyerah,kini saatnya aku berserah..
Apa yang Kau punya, Apa yang Kau cipta,,Apa yang KAu Mau..
Semua tentang hal baik akan ku...aku percaya itu.. distorsi dan deviasi..bias semu yang mengacaukan mata hati.. Sepertinya kutersesat, demi harapan-harapan... Aku sudah mengalaminya..ta pantas untuk diingat hanya banyak tanya yang mengiring jalanku
mengapa,mengapa??? tapi,tapi??
Bukankah semua berbuah manis pada waktunya..
Bila dulu memang bukan maka tunjukanku...
biarkan itu lenyap daripadaku..
Akulah harapan bagi beberapa di antara mereka..
dan tak akan kusiakan..bbenah dan capailah tujuan..
Aku berserah//entah berapa kali tlah kuulang kata ini.. Kumulai hal-hal baru,asa-asa penopang hari,pencapaian2 yg tertunda.. Aku hanya bisa berkata,bertanya dan mencari dalam kekalutan.. Aku butuh..Engkau Yang Maha Tau..engkau yang kan tunjukkan jalanku.. Ada saat dimana aku terhempas terlalu lelah dengan semua ini.. Aku tak bersendu karena hal yang ta sepantasnya.. hanya lelah menanti, jalan dari harapan,cahaya dari yang gelap..gelora bagi yang lemah.. Biarlah belenggu ini lepas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar